NUSAKAMBANGAN - Pemanfaatan limbah yang tidak digunakan menjadi kerajinan yang bermanfaat merupakan hal yang luar biasa. Seperti halnya yang dilakukan Lapas Permisan dalam membina WBP dengan memanfaatkan limbah konveksi menjadi hasil karya berupa Keset, Sabtu (20/05).
Petugas Lapas Permisan mendapatkan bahan baku Keset berasal dari usaha konveksi karpet, hal tersebut juga dapat melestarikan lingkungan dan membekali WBP dengan kemampuan yang nantinya untuk kehidupan bermasyarakat.
Baca juga:
Investasi Gerakan Pertumbuhan Ekonomi 2021
|
Proses yang dilakukan untuk menjadikan limbah konveksi menjadi keset diawali dengan pemotongan kain karpet menjadi lebih kecil dan memanjang. Kain tersebut kemudian dimasukkan ke dalam alat penenun. Alat penenun tersebut menghasilkan Keset dengan pola yang dikehendaki sesuai dengan imajinasi pembuatnya.
Hasil karya WBP tersebut nantinya dipamerkan di Galeri Lapas Permisan yang berada di depan Lapas yang berguna menjamu tamu Lapas. Pesanan dari berbagai instansi serta penjualan online dilakukan untuk mendongkrak permintaan keset.
"Pemanfaatan limbah konveksi ini menguntungkan berbagai pihak. Bagi pihak Lapas, memberikan bahan baku untuk mendukung pembinaan sedangkan untuk pihak konveksi berguna mengurangi limbah yang menggunung. Pemanfaatan limbah konveksi ini bermanfaat meningkatkan kreativitas serta dapat membekali WBP untuk kehidupan bermasyarakat nantinya, " ujar Reza Ibnu Wibowo, Kepala Seksi Kegiatan Kerja saat mendampingi kegiatan produksi.